Yuk Upgrade Metode Skincare Kamu dengan Skin Cycling!

Masih newbie dan pengen upgrade basic skincare, tapi masih bingung nentuin jadwal buat exfoliating dan hydrating? Yuk coba tren viral nan mudah dari dermatologis terkenal asal Amerika Serikat, Skin Cycling!

Demi mendapatkan kulit mulus nan bercahaya bak porselen, muncul beragam metode skincare yang di klaim bisa bikin penggunanya mendapatkan kulit yang cerah dan berseri. Kayak tren 10 step skincare ala Korea yang sempet viral beberapa tahun yang lalu, sekarang muncul metode skincare populer lain yang bernama skin cycling. Tren ini dipopulerkan oleh seorang dermatologis bersertifikat asal Amerika Serikat bernama dokter Whitney Bowe, M.D. Tren skin cycling ini ia populerkan dalam akun TikToknya, @drwhitneybowe dan udah dipraktekin oleh banyak orang, mulai dari orang biasa hingga influencer. Metode ini di klaim dapat meningkatkan kualitas kulit kita hanya dalam dua siklus saja, loh. Sebelum kita ngebahas metode ini lebih jauh, yuk kita pahami dulu tentang apa sih metode skin cycling itu.

Metode skin cycling sendiri merupakan metode yang diterapkan pada rutinitas skincare di malam hari untuk mendapatkan hasil yang memuaskan dengan meminimalisir resiko iritasi pada kulit. Metode ini memerlukan waktu empat hari untuk satu siklusnya dengan membaginya menjadi exfoliating night, retinoid night, dan dua recovery night.

Metode skin cycling ini hanya berfokus pada rutinitas skincare di malam hari dan gak akan berpengaruh kok buat rutinitas skincare di pagi hari. Kita tetap bisa menjalankan rutinitas skincare di pagi hari seperti biasanya tanpa harus terganggu dengan metode ini. Hal itu yang ngejadiin metode ini lebih simpel kalo dibandingkan dengan metode lain karena kita cuma butuh skincare dengan bahan aktif berupa acids malam pertama, produk yang mengandung bahan retinoid di malam kedua, dan diakhiri dengan produk yang menenangkan, menghidrasi kulit, atau memperbaiki skin barrier untuk malam ketiga dan keempat. Setelah satu siklus selesai, maka urutan akan balik lagi ke awal. Hal itu dilakukan terus-menerus secara rutin.

Sebenernya, metode ini cocoknya buat siapa sih?

Dikutip dari dokter Kamila Jaidi, seorang dermatologis terkemuka asal Indonesia dalam akun TikToknya @kamilajaidi, metode ini sebenernya lebih cocok dilakukan oleh para pemula skincare yang masih harus menentukan jadwal exfoliating dan hydrating rutin untuk kulitnya karena kulit itu harus beradaptasi dan metode ini dinilai cocok karena rangkaiannya yang dapat meminimalisir kulit dari overexfoliating yang dapat mengakibatkan iritasi.

Terus, buat orang yang udah expert di bidang per-skincare-an, apa metode ini gak cocok?

Beliau berpendapat, kalo untuk orang yang sudah mengetahui jadwal kapan dia harus melakukan exfoliasi dan hidrasi atau terbiasa menggunakan exfoliating product atau retinoid setiap hari, metode ini tidak memberikan pengaruh pada kulit.

Nah, dapat disimpulkan nih kalo metode ini cocok banget loh buat kamu, para pemula yang ingin coba upgrade penggunaan skincare-nya dari basic skincare ke metode yang lebih advance tanpa harus khawatir kulit terkena overexfoliating karena masih bingung sama jadwal kapan harus exfoliasi kulit, dan kapan harus ngehidrasi kulit nih, guys.

Kamu juga gak perlu pusing buat ngira-ngira bahan aktif apa yang harus kita pake tiap malem, karena metode ini udah nyediain list dalam step by step-nya tiap malem selama satu siklus. Bisa dibilang, metode ini tuh gak bikin kita ribet loh, karena sebenernya produk yang dipake tiap malem pun gak begitu banyak tapi efektif buat kulit. Oh iya, metode ini juga bisa ngebantu kamu buat menentukan produk mana yang sekiranya cocok di kulit kamu loh, karena jeda dalam siklus skin cycling bisa ngasih waktu buat kulit kamu untuk beradaptasi dan memahami produk yang kamu pake.

Banyak review positif dari penggunanya yang mengatakan kalo metode ini membantu mereka dalam mengatasi kondisi kulit yang sedang tidak baik sehingga mampu mengurangi timbulnya jerawat, menyamarkan noda hitam di wajah, memperbaiki skin barrier, dan juga memberikan efek glass skin bagi kulit. Kulit juga jadi terasa lebih sehat dan terawat karena penggunaan metode ini.

Biar lebih jelas, aku akan jabarkan step by step-nya setiap hari dalam satu siklus biar kamu gak bingung.

Malam Pertama

1. Double cleansing pake cleansing oil atau balm dan ditutup dengan cuci muka pake sabun muka berbahan gentle sampe bersih

2. Toner untuk melembabkan atau memperbaiki skin barrier

3. Produk exfoliating, bisa toner atau serum yang mengandung bahan aktif berupa AHA, BHA, PHA, Salicylic Acid, Glycolic Acid, dan lain sebagainya

4. Ditutup dengan moisturizer yang melembabkan

Malam Kedua

1. Double cleansing

2. Toner yang melembabkan atau memperbaiki skin barrier

3. Produk yang mengandung retinoid, bisa pake serum atau toner yang mengandung Retinol dan saudara-saudaranya seperti Adapalene dan Tretinoin. Buat kamu yang belum bisa pake retinol, disarankan buat pake produk yang mengandung Bakuchiol.

4. Ditutup dengan moisturizer lagi yang melembapkan

Malam Ketiga

1. Double cleansing

2. Toner yang melembabkan atau memperbaiki skin barrier

3. Produk yang kandungannya bisa nenangin, ngelembapin kulit atau ngebenerin skin barrier, seperti serum atau toner yang mengandung centella asiatica, hyaluronic acid atau ceramide.

4. Ditutup lagi dengan moisturizer

Malam Keempat

Sebenernya, malam keempat dan malam ketiga sama aja karena sama-sama hari di mana kulit diistirahatkan setelah dihantam oleh acid dan retinoid pada malam-malam sebelumnya.

Kamu bisa pake produk yang soothing atau hydrating di malam ketiga, dan produk untuk skin barrier di malam keempat atau sebaliknya. Jangan lupa buat bersiin muka kamu dari segala dosa dengan metode double cleansing dan ditutup dengan moisturizer yang bisa melembapkan kulit.

Masih pusing harus pake produk apa buat nyobain tren metode skincare ini? Tenang, sini aku kasih tau beberapa rekomendasi produknya.

Exfoliating Product

1. The Aubree Acid Mix Exfoliating Toner

Photo by: soco.id

Ini adalah salah satu produk yang recommended buat exfoliasi karena dengan komposisi utama berupa 3% Glycolic Acid, 2% Lactic Acid, Salicylic Acid, ditambah Allantoin untuk menenangkan kulit, produk ini cukup ampuh buat menghempas sel-sel kulit mati yang menumpuk di wajah kamu. Produk ini juga bisa dikatakan cukup affordable dan awet karena dengan harga Rp119.000, kamu sudah bisa mendapatkan produk dengan kemasan 100 ml ini. Produk ini juga tersedia di berbagai platform online shopping di Indonesia.

2. Skintific 5% AHA BHA PHA Exfoliating Toner

Photo by: sociolla.com

            

Salah satu produk exfoliasi yang gak kalah bagusnya berasa dari merk Skintific yang memiliki 5% kandungan bahan aktif berupa AHA, BHA, dan PHA ditambah dengan probiotic complex dan kandungan niacinamide yang membuat produk exfoliasi ini ampuh namun tetap gentle di kulit. Produk ini dibandrol dengan harga Rp159.000 untuk 80 ml perbotol. Worth it dan affordable.

 

Retinoid Product

1. Eiem Beauty Actosom Retinol Serum

Photo by: lalunebeaute.com

                               

Salah satu produk retinoid terbaik datang dari produk lokal bernama Eiem Beauty, Actosom Retinol Serum. Serum ngeklaim kalo produknya ini diperuntukan untuk jerawat dan anti aging karena mengandung Actosom Retinol sebanyak 1.5%, Allantoin, Vitamin B5, Vitamin E, Oatmeal Extract, Phaseolus Radiates, Hydrogenated, dan Lecitin. Dengan kemasan yang di-upgrade ke pump, produk ini bakal lebih higenis dan terjaga kualitas. Harganya juga sangat affordable karena serum sebanyak 20 ml ini dibandrol dengan harga Rp38.700 saja perbotolnya.

2. Somethinc Level 1% Encapsulated Retinol

Photo by: femaledaily.com

Somethinc sebenernya punya beberapa pilihan untuk produk retinoidnya, tapi aku bakal rekomendasiin Level 1% Encapsulated Retinol karena lebih gentle untuk kulit karena teknologi encapsulated-nya yang bikin retinol dilepaskan perlahan ke kulit sehingga mengurangi iritasi. Produk ini dibandrol dengan harga Rp155.000 untuk botol berukuran 20 ml.

 

Hydrating, Soothing & Calming, Skin Barrier Product

1. The Aubree Hyaluron Hydrating Serum

Photo by: sociolla.com

Serum dari the Aubree ini adalah salah satu holy grail dalam produk hidrasi kulit. Serum ini mengandung Glycerin, Sodium Hyaluronate, Licorice Root Extract, dan campuran ekstraksi dari beberapa tumbuhan pilihan sebagai bahan utamanya. Dengan kandungannya yang fokus untuk menghidrasi, produk ini bener-bener bakal bikin muka kamu terhidrasi seharian. Produk ini dibandrol dengan harga Rp99.000 untuk 30 ml perbotolnya.

2. Skintific 5X Ceramide Serum

Photo by: sociolla.com

Kalo masalah skin barrier, Skintific udah gak diraguin lagi deh! Dengan kandungan 5 jenis Ceramide, BFL Probiotic, dan Centella Asiatica, kondisi kulit kamu yang terganggu pasti dapat diatasi dengan baik oleh serum ini. Dengan harga Rp120.000 untuk 20 ml perbotol, kamu sudah bisa memiliki si superhero penolong kulit ini.

3. Azarine Calming Repair Serum

Photo by: soco.id

Gak mau kalah dari yang lain, Azarine juga ngeluarin serum yang fokus utamanya untuk menenangkan kulit yang lagi rewel. Serum ini punya Sodium Hyaluronate, ekstrak timun dan jamur truffle dan triple pro-biotic yang menjadi hero ingredients-nya. Serum ini dibandrol dengan harga Rp59.000 untuk 20 ml perbotolnya. Sangat worth it buat dicoba!

Itulah beberapa rekomendasi produk dari mulai toner eksfoliasi sampai serum hidrasi menarik yang bisa kamu gunakan saat mencoba teknik skin cycling untuk yang pertama kalinya. Kamu bisa pilih produk yang sesuai dengan kondisi serta tipe kulitmu ya!

Nah, itu dia serba-serbi dari metode skin cycling ini. Untuk mempermudah penggunaan metode ini, kamu bisa catet step-stepnya dan tempel di tempat yang mudah terlihat saat skincare-an ya! Jangan lupa untuk selalu konsisten dalam mempraktekkan metode ini agar hasilnya bisa kamu rasakan secara maksimal! Apakah kamu tertarik untuk mencoba metode ini?